Penyusunan Jurnal pada Bank

Nama : Bintang Eka Putra
Npm : 10209864
Kelas : 3ea08

Bank ada :
*Assets
*Liabilities

* Assets & Liabilites Management
     itu adalah proses pengendalian aktiva & passiva yang keduanya saling berkombinasi dalam uasaha untuk meraih keuntungan bank. ini semua adalah kebijakan bank dalam meraih rencana tahunan dalam strategi jangka pendek.
ALMA <Assets & Liabilites Management>
      adalah proses perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan melalui pengumpulan, proses, analisa, laporan, dan menetapkan strategi  kepada asset dan liability guna meminimkan risiko seperti risiko likuiditas, risiko suku bunga, risiko nilai tukar dan risiko portepel atau risiko operasional dalam meraih pencapaian keuntungan bank.

>Liabilities
Deposit (dana ke III) -> Bunga
Securiies (dana ke II) -> bunga
Capital (dana ke I) -> deviden

Capital -> Modal :
*Setoran Modal
*Stock Saham

Beberapa risiko Asset & Liability antara lain :

1. Risiko likuiditas disebabkan oleh ketidakmampuan bank dalam mengelola (kelebihan atau kekurangan) dana dalam kegiatan operasional.
2. Risiko suku bunga disebabkan karena posisi reviewing asset liability tidak  menyatu & searah dengan perubahan suku bunga yang terjadi.
3. Risiko nilai tukar disebabkan oleh posisi Asset & Liability dalam mata uang asing tidak searah dengan perubahan nilai tukar.
4. Risiko portepel disebabkan oleh struktur Asset & Liability yang tidak mendukung effisiensi operasi, seperti komposisi asset kurang menghasilkan keuntungan dan komposisi liability mengarah ke biaya tinggi. Dalam kaitan terhadap risiko portepel ini fungsi pengelolaan portepel  sangat penting yaitu bagaimana mengusahakan agar komposisi dana selalu searah dengan komposisi penggunaan dana
    
   * Securities :
   >KLBI
   >Pinjaman lain-lain / obligasi
    
   * Assets
   > Reserves - kas -> kebijakan histories
                     - RK pd BI (Rekening koran pada Bank Indonesia)
   > Loan / Kredit (cash out low)
   > securities / other assets
   
   
   * Rekening koran pada bank indonesia itu minimal 8% dari deposit legal reserve reqruitment. ada LIKUIDITAS & Media Transaksi Kliring.
   * aturan LDR (load Deposit Ratio) bahwa bank bisa menyalurkan kresit 100% dari deposit dia. 
   rumus : L / D + capital x 100% = maks 110 %
   * Prudent Bank
    ialah bank yang terpercaya. prinsip kehati-hatian membuat bank ini tidak sembarangan memberikan kredit kepada orang lain.
   * Neraca
   neraca ialah laporan keuangan. dengan neraca kita bisa melihat komposisi dan bagaimana bank itu beroperasi.
   * Liabilities & Assets
   untuk membedakannya liabilities kreditnya selalu naik dan debetnya selalu turun.
   begitu juga sebaliknya Assets debetnya selalu naik dan kreditny selalu turun.
   
   
   Funding Management menggambarkan bermacam-macam strategi dalam menghimpun dana dalam jumlah yang besar pada berbagai periode, berbagai jenis instrumen untuk berbagai tujuan bank dalam meminimalkan biaya dana dan mengeliminir risiko dana.
   Pengertian funding management dapat dilihat dalam arti yang sempit maupun yang luas.  Dalam arti yang sempit, funding management diidentikkan dengan liability management tapi kalau dalam arti yang luas, masalah funding management mencakup kedua sisi neraca sehingga tidak hanya terkait dengan kemampuan manajemen di dalam mengelola penghimpunan dana, namun juga bagaimana upaya manajemen di dalam mengelola dana tersebut pada sisi aktiva.  Dalam perbankan, pengelolaan dana (funding management) tersebut meliputi pemantauan dan pengarahan struktur dana sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi sebagai sumber pembiayaan dan pengembangan portfolio di sisi aktiva, di samping menjaga agar penetapan lending rate tidak menjadi lebih tinggi dari rata-rata pesaingnya. 
   Sumber-sumber pendanaan Funding Management bersumber dari dana yang  sifatnya non tradional seperti bentuk Deposit On Call, Certificate of Deposit, Medium Term Notes (MTN), penerbitan promes, surat berharga pasar uang lainnya ataupun melalui pasar modal yang sifatnya jangka menengah dan jangka panjang baik itu Bank maupun Lembaga non Bank seperti Obligasi, FRN, FRCD atau Debentures lainnya.