Kamis, 29 November 2012

HUBUNGAN PEKERJA BURUH DAN MAJIKAN



NAMA                        : Bintang Eka Putra
NPM                           : 10209864
KELAS                       : 4ea08
MATA KULIAH         : Etika Bisnis


HUBUNGAN PEKERJA BURUH DAN MAJIKAN

            Kita tahu bahwa kita hidup didunia ini tidak bisa sendirian. Karna kita membutuhkan orang lain agar dapat bertahan hidup. Seperti halnya hubungan majikan dan pekerja buruh, mereka saling membutuhkan satu sama lain. Majikan membutuhkan tenaga buruh untuk memenuhi atau menghasilkan suatu produksi sedangkan buruh membutuhkan majikan untuk mendapatkan laba abgi dirinya agar bisa memenuhi kebutuhan hidup dirinya. Namun sering kali yang kita lihat adalah posisi buruh selalu saja tertindas. Karna tidak sedikit di Negara kita bahkan di Negara lain seorang majikan selalu menindas kaum pekerja buruh. Padahal apa yang telah diberikan buruh kepada majikan yakni kemampuan (skill) dan jasa dari seorang pekerja buruh itu sangatlah besar dibanding dengan apa yang diberikan majikan kepada buruh. 
            Salah satu kasus yang ada yakni di Negara Arab Saudi, ada kasus seorang perempuan bernama Rahmawati putri salatri, biasa dipanggil rahma 23tahun, menjadi seorang TKI di Arab Saudi yang disika oleh majikannya di Arab Saudi menjadi salah contoh bahwa Negara Arab Saudi rawan akan kekerasan ketenagakerjaan dan menjadi corak image banyaknya kekerasan terhadap pekerja buruh di dunia ini. Rahma diperkosa dan disiksa mendapat pukulan keras dari majikannya. Mentri luar negri Salmon Mahadewa mengatakan pemerinyah sebenarnya sudah memberikan protes keras kepada Arab Saudi dalam kasus Rahma ini. Tapi pengadilan disana di Negara Arab Saudi berbeda dengan pengadilan di Negara lainnya, namun hukum tetaplah hukum, perlindungan hukum untuk rahma terus dilakukan.
            Saat diwawancara rahma mengatakan “Hukum tetaplah harus ditegakkan. Bila kita berusaha dengan sungguh – sungguh insyallah akan ada petunjuk dari allah s.w.t. karna saya tidak bisa terima dengan perlakuan majikan saya yang sudah merenggut dan menghancurkan hidup saya. Saya mau hukum didunia memberikan perlakuan yang setimpal kepada majikan dan hukum diakhirat saya serahkan sama allah”. Begitu yang dikatakan oleh rahma sambil menangis saat ditemui di rumah sakit Arab Saudi.
            Rahma buruh Arab Saudi ini menderita sakit dibagian kemaluannya dan banyak ditemui luka – luka serta benjolan dibagian wajah dan tubuhnya. Dua hari sudah rahma menjalani operasi di rumah sakit Arab Saudi, dia mendapat perlindungan dari pemerintah konsulat indonesia. Namun pengadilan banding di Mekah membatalkan hukuman tiga tahun penjara dan memerintahkan pengadilan mengulang proses hukum wanita majikan Rahmawati yang dijatuhkan hakim di pengadilan tingkat pertama di Madinah karena kejahatan terdakwa dinilai tidak cukup kuat. Ini sungguh ironis melihat rahmawati yang telah di perlakukan secara kasar namun rahma tidak mendapatkan keadilan secara hukum. Kini rahma hanya bisa pasrah, bila ia tidak mendapatkan keadilan dibumi ini rahma berharap mendaptkan keadilan dari allah.s.w.t.
            Seharusnya pemerinah indonesia menutup pengiriman sistem jasa TKI yang dikirim keberbagai Negara karna ini dapat berakibat fatal bagi para tenaga kerja Indonesia seperti kasus rahma tadi. Yang kita inginkan pasti pergi dengan harapan dan pulang dengan terkabulnya harapan namun hanya sedikit tenaga kerja Indonesia yang pulang dengan tidak membawa apa yang dia harapkan saat pergi. Kita tahu bahwa jasa pengiriman TKI dapat memberikan masukan uang sebagai pendapatan negara Indonesia tapi mau bagaimana lagi tidak ada yang bisa dilakukan Indonesia untuk mendapatkan uang kecuali dengan membuka jasa pengiriman TKI. Kita sebagi pemuda – pemudilah calon generasi masa depan yang bisa merubah semua itu untuk memajukan Indonesia agar menjadi lebih maju, lebih baik, sejahtera dan aman.



www.gunadarma.ac.id

Selasa, 13 November 2012

Manusia dan Pandangan Hidup


Nama               : Bintang Eka Putra
NPM               : 10209864
Kelas               : 1ea09
Mata Kuliah    : Ilmu Budaya Dasar

Manusia dan Pandangan Hidup

Setiap manusia pasti berbeda – beda pola pikirnya, ada yang begini dan ada yang begitu tidak semuanya sama.  Begitupun pandangan hidup seseorang pasti memiliki pandangan yang berbeda – beda. ada yang melihat bahwa hidup itu susah, ada yang melihat hidup itu gampang dan ada juga yang apa adanya, artinya jalani saja apa yang ada dalam hidup ini. Bahkan ada yang terus berusaha sampai rencana hidupnya terpenuhi. Maka dari itu, pandangan hidup itu bukan muncul dari proses yang secara tiba – tiba tapi melalui proses yang lama serta panjang dan terus – menerus. Dari semua pemikiran itu, manusia memperoleh pedoman, arah dan petunjuk yang bias kita sebut sebagai pandangan hidup.

Pandangan hidup itu ada 3 macam :

11. Ada pandangan hidup yang berasal dari agama, artinya pandangan hidup ini mutlak kebenarannya.
22.  Ada pandangan hidup Ideology, artinya pandangan hidup yang berdasarkan kebudayaan dan norma Negara
33.  Pandangan hidup hasil renungan, artinya manusia di selah waktunya ada yang merenungkan rencana hidupnya kedepan dan itu relatife benar hasilnya.

Cita – cita atau impian hidup juga merupakan pandangan hidup dari setiap manusia yang berusaha berlomba – lomba meraih apa yang di cita – citakannya di masa depannya kelak. Cita – cita adalah keinginan, harapan dan apa yang ingin dicapai dengan tujuan yang selalu ada dalam pikiran. Tanpa adanya cita – cita kita tidak akan memiliki arah dan pandangan hidup yang jelas dibumi ini. cita – cita harus didasari dengan niat, doa, usaha dan sabar. Tanpa keempat hal itu kita tidak akan bisa meraih cita – cita kita. walau sudah berusaha keras namun cita – cita tersebut tidak bisa kita raih itu disebut angan – angan. Karna mungkin tuhan punya rencana lain yang lebih baik lagi.

            Itulah manusia dan pandangan hidupnya, semua berbeda. Tuhan mengelola dunia ini semua atas kehendak-NYA. bila kita belum mendapatkan apa yang kita inginkan, Apapun itu yang kita dapatkan kita harus mensyukuri segala yang diberikan oleh Tuhan karna apa yang kita inginkan belum tentu menjadi yang terbaik.


www.gunadarma .ac.id

Manusia dan Keadilan


Nama               : Bintang Eka Putra
NPM               : 10209864
Kelas               : 1ea09
Mata Kuliah    : Ilmu Budaya Dasar

Manusia dan Keadilan

Kita hidup didunia membutuhkan keadilan. Bila tidak ada keadilan akan ada iri hati, benci dan hal – hal negative yang kita tidak inginkan. Menurut Aristoteles, keadilan adalah layaknya suatu tindakan manusia. Jadi, layaknya suatu tindakan itu diartikan sebagai titik tengah antara kedua ujung yang extream mau itu banyak ataupun sedikit. Kedua ujung extream ini bias menyangkut orang bisa juga benda. Misalnya bila kedua orang tidak menerima ukuran porsi yang sama maka itu disebut tidak adil, bila kedua orang menerima ukuran porsi yang sama itulah keadilan.

Menurut  Plato keadilan adalah orang yang mengendalikan diri dan perasaannya dikendalikan oleh akal. Seperti yang kita tahu bahwa keadilan pemerintahan didunia ini belumlah terbaca adil. Banyak pemerintah diberbagai Negara dunia salah satunya pemerintahan Negara kita tidak memiliki serta tidak memberikan keadilan kepada rakyat. Ini sudah jelas dari sekian banyak orang – orang yang menjadi pemerintah Negara cuma satu yang jujur. Rakyat tidak mendapatkan haknya yakni keadilan yang seharusnya diberikan. Contohnya uang negara yang harusnya digunakan untuk kemajuan Negara dan rakyatnya dikorupsi. Padahal uang Negara adalah uang rakyat, tapi nyatanya dikorupsi. Dimana letak keadilan pemeintah? Harusnya rakyat mendapatkan apa yang menjadi hak nya, namun pemerintah tidak peduli dengan kondisi rakyat. Kebanyakan hanya memikirkan orang – orang teratas saja.

Menurut pendapat yang lebih umum, keadilan adalah perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban. Sebagai manusia yang hidup disuatu Negara (rakyat) harus mendapatkan hak dan kewajibannya agar bisa bertahan hidup dan melakukan apa yang menjadi kewajibannya dalam hidup dibumi ini. Kejujuran juga merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh setiap manusia. Tanpa kejujuran, keadilan tidak akan hidup. Ini merupakan satu kewajiban yang dimana setiap manusia harus memiliki kejujuran yang tinggi dari dirinya, agar manusi8a tersebut mampu menciptakan keadilan yang seadil – adilnya.

Keadilan yang sesungguhnya hanyalah milik Tuhan Yang Maha Kuasa, kita hidup didunia ini hanya sementara dan akan berakhir dengan tandas. Selama hidup dibumi ini, marilah kita ciptakan bahkan tingkatkan keadilan dan kejujuran kita agar semuanya menjadi damai serta indah, tidak ada lagi yang harus kita tidak percaya, dan yang berkuasa hanyalah Tuhan Yang Maha Kuasa.     


 www.gunadarma.ac.id

Senin, 12 November 2012

(CSR) Coporate Social Responsibility


Nama   : Bintang Eka Putra
NPM   : 10209864
Kelas   : 4ea08
Tugas   : Perilaku Konsumen

(CSR) Coporate Social Responsibility

          
           Pengertian Corporate Social Responsibilty atau biasa disebut CSR yang berarti tanggung jawab sosial perusahaan. Adalah suatu konsep dimana suatu perusahaan yang memiliki etika tanggung jawabterhadap konsumen, karyawan, pemegang saham dan lingkungan dari semua factor yang berhubungan dengan operasional perusahaan. CSR sebenarnya tidak untuk mencari keuntungan keuangan atau deviden, melainkan untuk mendapatkan keuntungan sosial serta lingkungan dalam masa kini dan kedepannya nanti. Manfaatnya adalah agar perusahaan dapat menjadi perusahaan yang beretika dalam social serta lingkungannya dan bisa dinilai positif dimata masyarakat. 

Inilah yang menjadi hal utama yang penting bagi perusahaan karna masyarakat juga sangat memperhatikan etika perusahaan dalam tanggung jawabnya terhadap lingkungan dan sosial. Kebijakan pemerintah juga telah ditegaskan di beberapa negara didunia menegenai lingkungan hdup dan masalah sosial. CSR merupakan suatu sikap yang harus ditegaskan  dan dimiliki oleh semua perusahaan yang beretika agar dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan perekonomian, pengembangan terhadap masyarakat luas ataupun suatu komoditas organisasi kelompok Dan terpenuhinya taraf hidup para pekerja perusahaan serta keluarganya.

         Tidak semua organisasi di beberapa Negara tidak memiliki standar CSR, Untuk membuktikan bahwa perusahaan adalah perusahaan beretika baik didunia bisnis maka perusahaan dapat membuat pelaporan atas dilaksanakannya beberapa standar CSR termasuk dalam hal: akuntanbility harus berdasarkan standar Johm Elkinton, Varite / acuan pemantauan, standar manajemen keuangan sesuai ISO 4000, laporan harus berdasarkan standar SA8000 yakni akuntanbilitas sosial internasional dan Global Reportating Intitavie yang mungkin dapat menjadi acuan pelaporan berkelanjutan.

          Dan yang kami tahu ada beberapa perusahaan diindonesia yang menggunakan CSR salah satunya PT. PLN, PT. H.Sampoerna, PT. Djarum, dan lain – dan lain. PT. H sampoerna dan PT. Djarum adalah perusahaan rokok terbesar di Negara Indonesia. Kita tahu bahwa rokok memang tidak baik dalam lingkungan namun kedua perusahaan rokok tersebut memiliki standar CSR karna kedua perusahaan tersebut memiliki beragam kegiatan social seperti yang dilakukan PT. Djarum antara lain Djarum Bakti Pendidikan, Djarum Bakti Lingkungan, dan Djarum Bakti Olahraga. Terus ada juga Bentuk dari Djarum Bakti Pendidikan dan Djarum Bakti Olahraga adalah pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi namun tidak mampu secara ekonomi atau siswa yang berprestasi baik di bidang akademik maupun olahraga (khususnya olahraga bulu tangkis). 

            Jadi CSR dapat memmbuat perusahaan rokok menjadi sebuah stategi dalam pemasaran. Kegiatan – kegiatan social yang dilakukan oleh perusahaan rokok ini dapat menjadikan di mata manusia bahwa perusahaan rokok tidaklah negative malah secara tidak langsung dapat membuat perusahaan rokok menjadi semakin ternama dengan brandnya dan meraih keuntungan yang melebihi rata – rata. demikian akan ditemukan titik temu antara makna tindakan CSR yang memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan sekaligus mendatangkan manfaat ekonomi baik bagi masyarakat maupun perusahaan. Sepanjang keseimbangan ini dijaga dengan saksama, CSR bisa dipastikan diselenggarakan dengan penuh tanggung jawab.


www.gunadarma.ac.id