Boneka untuk Dhea

-->

Nama               : Bintang Eka Putra

NPM               : 10209864

Kelas               : 1ea09

Mata Kuliah    : Ilmu Budaya Dasar

Tugas               : Manusia & Cinta Kasih

BONEKA untuk DHEA

            Ada seorang lelaki berumur 29 tahun yang baru saja menikmati udara alam karna baru saja dia terbebas dari jeruji besi yang ditinggalinya selama 5 tahun. Digo itulah nama lelaki mantan narapidana tersebut. Digo sebenarnya adalah seorang ayah dari 1anak perempuan bernama “Dhea”. Namun sayangnya staus digo kini bukanlah lagi seorang suami, karna istrinya “Nayla” telah menceraikannya dan kini hak asuh atas anak pun berada ditangan nayla sang istri.

            Digo dicebloskan kepenjara karna terkena tuduhan atas kasus mencuri motor. Sebenarnya ini bukanlah keinginan digo untuk melakukan pencurian tersebut tapi karna temannya yang telah membohongi digo. Awalnya teman digo ini bernama “Rudi” mengajak digo untuk bekerja sama membuka usaha bisnis  yang dijanjikan oleh rudi akan menghasilkan untung yang besar. Namun ternyata bisnis tersebut tidak memberikan digo apa – apa. Yang ada digo sudah rugi ratusan juta.

            Di saat itu dhea anak digo, menderita sakit panas tinggi. Digo sebagai suami kala itu sudah tidak punya uang lagi untuk membawa dhea ke dokter karna digo dan nayla sudah tidak punya uang sama sekali. Akhirnya digo pun menggadaikan barang – barang yang ada seperti tv, jam tangan, dll. digo pun juga meminta kembali uang nya kepada rudi dan rudi pun menjanjikan akan mengembalikan uang digo 2x lipat bila bisnis ini sukses. Namun digo sudah tidak ingin lagi menunggu dan tidak mempercayai lagi temaanya rudi karna digo sudah sangat membutuhkan uang untuk anaknya. Entah apa yang terjadi dengan digo, mata hati digo seperti menghitam, telinganya seolah ada yang membisikannya,          disaat ada kesempatan digo pun langsung mencuri motor milik rudi dan membawa kabur motor rudi.

            Melihat motornya hilang, rudi pun langsung berteriak “maliingg,,toloong ada maliingg.!!” Akhirnya warga pun langsung mengejar digo dan berhasil menyergap digo serta mengkroyok digo dengan belasan para tangan dari warga setempat. Itulah yang membuat digo bisa berada di jeruji besi. Digo ingin sekali bisa bertemu dengan dhea namun sayangnya nayla tidak membolehkan digo bertemu dengan dhea karna nayla tidak ingin dhea tahu bahwa ayahnya seorang mantan narapidana. Di waktu itu digo ingin sekali membelikan boneka “Teddy Bear” yang besar dan lucu untuk hari ulang tahun dhea, digo mengkrocek kantong sakunya namun sayangnya uang yang ada di tangan digo tidak cukup untuk membeli boneka tersebut.

            Akhirnya digo mencari uang dengan bekerja sebagai penjaga tanaman, rezeki pun datang kepada digo dan digo pun langsung membelikan teddy bear tersebut. Pada malam ulang tahun dhea, digo datang kerumah dimana nayla dan dhea tinggal dengan membawa hadiah boneka teddy bear dan sepucuk lembar surat ditangannya. Disaat berada depan pintu, digo menaruh boneka tersebut di depan pintu dan mengetuk pintu itu sebanyak 3x. langsung digo pun pergi. Mendengar suara ketukan, dhea pun membuka pintu namun disaat pintu dibuka yang ia lihat tidak ada siapa – siapa melainkan hanya sebuah boneka dan sepucuk surat yang bertuliskan “ Dhea sayang, selamat ulang tahun. Ini boneka untuk dhea. Dari ayah yang selalu menyayangi dhea”.

            Senyuman dan air mata pun tergambar diwajah dhea, tiba – tiba mamanya pun dating dan berkata “ sayang kenapa kamu disini?” Jawab Dhea “engga apa – apa koq ma” sambil menyembunyikan surat dari ayahnya. Demikianlah cerita singkat ini, dan kia tahu bahwa kasih saying seorang ayah kepada anak tidak akan pernah hilang selamanya. Maka dari itu sayangi dan cinta kedua orang tua kita selagi mereka masih ada.

www.gunadarma.ac.id